Kasus Pelemparan Lumpur ke Mobil Box yang Sedang Viral, 5 Orang Bocah yang Menjadi Pelakunya Sudah Dibina Polisi

Jakarta - Polisi mengamankan 5 bocah di Pademangan, Jakarta Utara, yang melempari lumpur ke mobil boks yang melintas di Jalan RE Martadinata. Kelakuan mereka itu bisa membahayakan pengemudi dan menyebabkan kecelakaan.

Tindakan mereka dikeluhkan oleh sopir yang kendaraannya jadi korban lemparan lumpur. Korban menyebarkan video clip kondisi mobil dengan kaca depan berlumpur ke media sosial.

Merespons informasi itu, polisi bertindak. Unit Reskrim Polsek Pademangan mendatangi lokasi yang diduga jadi tempat melemparkan lumpur.

Dalam penelusuran itu, diketahui pelaku berjumlah 5 orang. Semuanya masih duduk di bangku sekolah dasar.

Kanit Reskrim Iptu Rumangga Napitupulu mengatakan dalam kasus ini polisi mengedepankan sikap persuasif dan humanis. Kelima anak itu dibawa ke kantor polisi untuk dibina.

"Kami juga memanggil orang tua anak-anak yang diamankan. Mereka diminta untuk menjaga dan membimbing anak-anaknya," kata Rumangga dalam keterangannya kepada lorettanapoleoni, Kamis (10/2).

Dalam kesempatan itu anak-anak tersebut diminta untuk membuat pernyataan tertulis tidak mengulangi perbuatannya. Orang tua mereka juga meminta maaf atas tindakan anak-anak tersebut.

"Kelima anak tersebut dikembalikan kepada orang tuanya untuk dibina dan dijaga agar tidak melakukan perbuatan yang sama atau melawan hukum," kata Rumangga.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Efek dari Konflik Rusia-Ukraina, Radiasi Nuklir Chemobyl Ukraina Menjadi Meningkat Usai Dikuasai Rusia